Jika kau ingin menemukanku
Lihatlah bulan
Aku akan menjadi cahayanya
Jika kau belum jua berjumpa
Duduklah bersama burung di sangkar
Yang tak berpintu
Jika aku tetap tidak ada disana
Hilangkan dulu kecemburuanmu
Pada malam yang memanggil
Tapi jangan sentuh pekatnya
Karena itulah aku
Jika belum juga kau bersua denganku
Carilah aku diantara hempasan ombak
Yang mencium bibir pantai
Aku akan menjadi buih putih
Tersenyum untukmu
Jika kau malas kesana mencariku
Bersualah dengan angin
Sebab aku bergulung dalam hembusannya
Jika tak jua aku kau temukan disana
Cobalah bermimpi di tidurmu
Aku akan menjadi pendongeng
Diantara lelapmu
Namun jika malam tak menyenggol kantukmu
Bukalah pintu
Aku akan turun bersama embun
Melembabkan dedaunan
Aku akan ada,,,,,
Lihatlah bulan
Aku akan menjadi cahayanya
Jika kau belum jua berjumpa
Duduklah bersama burung di sangkar
Yang tak berpintu
Jika aku tetap tidak ada disana
Hilangkan dulu kecemburuanmu
Pada malam yang memanggil
Tapi jangan sentuh pekatnya
Karena itulah aku
Jika belum juga kau bersua denganku
Carilah aku diantara hempasan ombak
Yang mencium bibir pantai
Aku akan menjadi buih putih
Tersenyum untukmu
Jika kau malas kesana mencariku
Bersualah dengan angin
Sebab aku bergulung dalam hembusannya
Jika tak jua aku kau temukan disana
Cobalah bermimpi di tidurmu
Aku akan menjadi pendongeng
Diantara lelapmu
Namun jika malam tak menyenggol kantukmu
Bukalah pintu
Aku akan turun bersama embun
Melembabkan dedaunan
Aku akan ada,,,,,
Copyright © Tatar Pasundan
Posting Komentar